Dalam setiap usaha, teknologi tidak dapat dipisahkan dari usaha tersebut. Harapan utama adalah teknologi akan dapat mengongkrak jumlag produktivitas usaha sehingga dengan biaya yang sama namun dengan menerapkan sebuah inovasi teknologi maka jumlah produksi akan meningkat signifikan. Hal tersebut membuat biaya per unit menjadi kecil.
Ada beberapa teknologi dalam berbudi daya ikan lele ini. Salah satunya adalah teknologi Catfish Farming in Recirculation System Tank (C-First) atau budidaya lele dengan sistem resirkulasi. Apakah itu?
Teknologi Catfish Farming in Recirculation System Tank (C-First) atau budidaya lele dengan sistem resirkulasi adalah teknologi budi daya ikan lele dengan cara air di kolam itu disirkulasi sepanjang waktu. Petani akan mengandalkan pompa 125 watt untuk mengalirkan air. Jika listrik padam, ia memanfaatkan genset. Dari kolam air mengalir melewati talang berdiameter 10 cm menuju filter mekanik. Partikel kasar dalam air tersaring di dalam filter mekanik yang berisi susunan papan kayu. Selanjutnya air masuk ke bak pengendapan tempat partikel halus terperangkap.
source: HewanIndonesia.com
Post a Comment
Post a Comment